Friday, May 31, 2013

Manusia Dan Tanggung Jawab

Pengertian Dari Tanggung Jawab...

Tanggung jawab adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Sehingga bertanggung jawab adalah kewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya, atau memberikan jawaban dan menanggung akibatnya. Tanggungjawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Tanggungjawab juga juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya. Seseorang mau bertanggungjawab karena ada kesadaran atau keinsafan atau pengertian atas segala perbuatan dan akibatnya dan atas kepentingan pihak lain. Timbulnya tanggungjawab itu karena manusia itu hidup bermasyarakat dan hidup dalam lingkungan alam. Tanggungjawab itu bersifat kodrati, artinya sudah menjadi bagian kehidupan manusia, bahwa setiap manusia pasti dibebani dengan tanggungjawab. Apabila ia tidak mau bertanggungjawab, maka akan ada pihal lain yang memaksa tanggungjawab itu. Dengan demikian tanggungjawab itu dapat dilihat dari dua sisi, yaitu dari sisi pihak yang berbuat dan dari sisi kepentingan pihak lain. Dari sisi pembuat ia harus menyadari akibat perbuatannya itu, dengan demikian ia sendiri pula yang harus memulihkan ke dalam keadaan baik. Daari sisi pihak lain, apabila si pembuat tidak mau bertanggungjawab, pihak lain yang akan memulihkan baik dengan cara individual maupun dengan cara masyarakat.

Apabila dikaji, tanggungjawab itu adalah kewajiban atau beban yang harus dipikul atau dipenuhi sebagai akibat dari pebuatan pihak yang berbuat, atau sebagai akibat dari perbuatan pihak lain, atau sebagai pengabdian pada pihak lain. Kewajiban atau beban itu ditujukan untuk kebaikan pihak yang berbuat sendiri atau pihak lain dengan keseimbangan, keserasian keselarasan antara sesama manusia, antara manusia dan lingkungan, antara manusia dan Tuhan selalu dipelihara dengan baik. Tanggungjawab itu ciri manusia beradab (berbudaya). Manusia merasa bertanggungjawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk perbuatannya itu, dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengabdian atau pengorbanannya. Untuk memperoleh atau meningkatkan kesadaan bertanggungjawab perlu ditempuh usaha melalui pendidikan, penyuluhan, keteladanan, dan takwa terhadap Tuhan.

Macam-Macam Tanggung Jawab...

1). Tanggung Jawab Kepada Tuhan, Tuhan yang telah menciptakan kita, tidak adanya Tuhan maka kita juga tidak ada, maka dari itu kita harus bertanggung jawab dengan cara kita beribadah kepada Tuhan kita, menjalankan perintahnya dan menjauhi segala larangannya.

2). Tanggung Jawab Kepada Diri Sendiri, tanggung jawab akan hal yang telah kita perbuat, kita harus bisa memecahkanya sendiri.

3). Tanggung Jawab Kepada Keluarga, tanggung jawab terhadap keluarga ini yaitu dengan menjaga nama baik keluarga kita, jangan sampai nama baik keluarga kita jelek Karena perilaku yang diperbuat oleh kita, disamping kita harus menjaga nama baik keluarga, kita juga harus menjaga keselamatan keluarga kita.

4). Tanggung Jawab Kepada Masyarakat, kita hidup didunia ini tidak sendiri,kita membutuhkan orang lain, maka dari itu kita harus bertanggung jawab juga untuk saling membantu saudara-saudara kita.

5). Tanggung jawab Kepada Negara, Tanggung jawab disini kita harus mengikuti norma-norma yang berlaku, agar kita berbuat sesuatu ataupun bertindak itu tidak semaunya sendiri, karena kita bertanggung jawab atas norma-norma yang telah ditetapkan oleh Negara.

Pengabdian Dan Pengorbanan...

Pengabdian :
Pengabdian itu adalah perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan, cinta, kasih sayang, hormat, atau satu ikatan dan semua itu dilakukan dengan ikhlas. Pengabdian itu hakekatnya adalah rasa tanggung jawab, apabila orang bekerja keras sehari penuh untuk mencukupi kebutuhan, hal itu berarti berupa pengabdian. contoh pengabdian adalah pengabdian kita pada negara untuk memajukan negara dan seluruh warganya.

Pengorbanan :
Pengorbanan berasal dari kata korban yang artinya persembahan, saat kita berkorban demi orang lain maka kita telah memberi atau mempersembahkan diri kita kepada orang tersebut. Pengorbanan tidak beda jauh dari pengabdian saat kita mengabdi kita pasti mengorbankan sesuatu begitu juga saat kita berkorban pasti kita telah mengabdi pada seseorang itu. Jadi pengorbanan itu merupakan wujud penyataan akan sesuatu kepada seseorang atau kepada Tuhan.

Sumber : - http://ocw.gunadarma.ac.id/course/psychology/study-program-of-psychology-s1/ilmu-budaya-dasar/manusia-dan-tanggung-jawab

No comments:

Post a Comment